"Kejadian Bencana baik alam maupun non alam tidak bisa kita hindari, kita sebagai manusia hanya bisa berusaha salah satunya dalam upaya menurunkan tingkat risiko bencana, di Kalurahan Ngestiharjo sudah dibentuk Forum Pengurangan Resiko Bencana (FPRB) dan melalui pelatihan ini diharapkan anggota FPRB dapat meningkatkan peran dan kapasitasnya saat menjalankan tugasnya, makin tinggi kapasitas dan kemampuan sumberdaya yang dimiliki akan menurunkan tingkat resiko bencana " demikian disampaikan Sunardi dari BPBD Kabupaten Kulon Progo selaku Narasumber dalam kegiatan peningkatan kapasitas FPRB Destana Kalurahan Ngestiharjo tahun 2022 yang dilaksanakan di Balai Kalurahan Ngestiharjo pada hari Rabu (14/12/2022).

Hadir dalam acara ini Taufik Subagya, SE (Jawatan Keamanan Kapanewon Wates), Babinsa dan Bhabinkamtibmas Kalurahan Ngestiharjo, Lurah dan Pamong Kalurahan Ngestiharjo, Badan Permusyawaratan kalurahan Ngestiharjo, Aris Triana (Ketua FPRB Kalurahan Ngestiharjo) dan seluruh anggota FPRB Kalurahan Ngestiharjo.

Materi yang disampaikan dalam pelatihan ini diantaranya :

1. Program Kebijakan Mitigasi Bencana dan Peningkatan kapasitas Institusi dan Masyarakat.
2. Penjelasan tentang Bencana, Resiko Bencana, kerentanan dan kapasitas.
3. Konsep dan siklus bencana.
4. Kerangka kerja dan juknis dalam penanggulangan bencana

Selain penyampaian materi, di sesi ke-2 dilaksanakan  Praktek Pasang Bongkar Tenda (PBT) yang dilakukan oleh seluruh peserta pelatihan dengan dipandu oleh instruktur dari BPBD Kabupaten Kulon Progo.

Dalam sambutan dan arahannya, Taufik Subagya, SE dari Jawatan Keamanan Kapanewon wates menyampaikan bahwa FPRB Kalurahan Ngestiharjo bisa menjadi inisiator, leadership dalam penanganan bencana di wilayah Kalurahan Ngestiharjo, jika ada kejadian yang bisa ditangani sendiri segera ditangani bila tidak memungkinkan bisa segera berkoordinasi dengan instansi terkait.